ayoo...segera susun kata-kata itu jadi syair, puisi, prosa, quote...novel, artikel atau apalah yang penting bernuansa seni..jangan biarkan kata-kata itu hilang lagi dari kepala..tetap semangat!!
hmmm...saya juga sempat vakum..tapi saya masih merawat "energi marah" saya terhadap sesuatu, atau seseorang atau ide yang merupakan "musuh" saya..sehingga mungkin itulah yang membuat saya masih bisa menulis untuk mencounter "musuh" saya itu...nah definisikan dulu siapa "musuh" anda bang togie...
ayoo...segera susun kata-kata itu jadi syair, puisi, prosa, quote...novel, artikel atau apalah yang penting bernuansa seni..jangan biarkan kata-kata itu hilang lagi dari kepala..tetap semangat!!
BalasHapusHehe..
BalasHapusLama gak nulis2, jd bingungan bang
Dh g bs ky dl
:-(
hmmm...saya juga sempat vakum..tapi saya masih merawat "energi marah" saya terhadap sesuatu, atau seseorang atau ide yang merupakan "musuh" saya..sehingga mungkin itulah yang membuat saya masih bisa menulis untuk mencounter "musuh" saya itu...nah definisikan dulu siapa "musuh" anda bang togie...
BalasHapusMusuhnya - diri sendiri.
BalasHapusDh nyoba nulis ttg banyak hal, tp kerasa ky ada yg 'hilang'
ada 'sesuatu' yg dh g ada